Micro teaching merupakan sebuah kegiatan atau tindakan latihan belajar mengajar dalam situasi atau kondisi laboratoris.
Microteaching memiliki beberapa ciri-ciri pokok sebagai berikut :
1. Jumlah dari subyek belajar relatif kecil atau sedikit antara 5 hingga 10 orang
2. Waktu mengajar yang terbatas hanya berkisar 10 menit
3. Komponen mengajar yang dikembangkan juga terbatas
4. Sekadar real teaching
Maksud dari diadakanya micro teaching adalah untuk meningkatkan performance ketrampilan dalam mengajar atau untuk mengelola interaksi pada proses belajar mengajar.
Tujuan microteaching ini sendiri adalah untuk membekali para calon guru sebelum mereka benar-benar terjun ke sekolahan tempat para calon guru latihan praktek mengajar.
Microteaching memiliki beberapa ciri-ciri pokok sebagai berikut :
1. Jumlah dari subyek belajar relatif kecil atau sedikit antara 5 hingga 10 orang
2. Waktu mengajar yang terbatas hanya berkisar 10 menit
3. Komponen mengajar yang dikembangkan juga terbatas
4. Sekadar real teaching
Maksud dari diadakanya micro teaching adalah untuk meningkatkan performance ketrampilan dalam mengajar atau untuk mengelola interaksi pada proses belajar mengajar.
Tujuan microteaching ini sendiri adalah untuk membekali para calon guru sebelum mereka benar-benar terjun ke sekolahan tempat para calon guru latihan praktek mengajar.
Perbedaan micro teaching dan teaching
Micro teaching :
1. Dilaksanakan dalam kondisi laboratoris atau dalam kelas laboratorium.
2. hanya simulasi dari real teaching
3. Jumlah siswa terbatas 5 sampai 10 orang
4. Waktu sekitar 10 menit
5. Bahan terbatas
6. Ketrampilan yang dilatihkan mencakup semua keahlian mengajar dalam porsi yang terbatas dan juga terpisah.
7. Membutuhkan alat laboratori untuk mendapatkan suatu umpan balik yang obyektif.
sementara Teaching atau mengajar yang sesungguhnya memiliki ciri :
1. Dilaksanakan dalam real class room atau kelas yang sesungguhnya atau nyata
2. Merupakan real class room teaching
3. Jumlah Siswa 30 sampai 40 orang
4. Waktu sekitar 45 menit
5. Bahan atau materi luas
6. Ketrampilan yang di demonstrasikan semua semua keahlian mengajar serta terintegrasi
7. Tidak membutuhkan alat-alat laboratori.
Semoga artikel micro teaching ini bermanfaat untuk anda.
Artikel menarik lainnya :
contoh-contoh strategi pembelajaran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar